Nama : Eko Rojana. S.pd.I.,M.A Tempat/Tgl Lahir : Mendahara Tengah 15-03-1991 Jenis Kelamin : Laki-Laki Alamat : Jl.Palembang RT/RW : 006 Kel/Desa : Mendahara Tengah Kecamatan :Mendahara Agama :Islam Status :Bakal Kawin Ayah : M.Arsyad Ibu :Desmawati Jenjang Pendidikan: 1. SD Mendahara Tengah: 1997-2003 2. MTs Subulussalam: 2003-2006 3. MAK Albaqiatusshalihat: 2006-2009 4. S1 IAIN Bengkulu: 2009-2014 5. S2 UIN SUKA Yogyakarta: 2016-2018 Pekerjaan 1. Dosen B.Arab STIT SB Pari...
Eko Rojana,S.Pd.I,M.A Maha suci Allah, yang telah memperjalankan hamba-Nya pada suatu malam dari Al Masjidil Haram ke Al Masjidil Aqsha yang telah Kami berkahi sekelilingnya agar Kami perlihatkan kepadanya sebagian dari tanda-tanda (kebesaran) kami. Sesungguhnya Dia adalah Maha mendengar lagi Maha mengetahui. (QS. Al-Isra {17}: 1). Pertanyaan yang mengusik dari ayat di atas, mengapa Allah Swt memperjalankan hamba-Nya di malam hari ( lailah ), bukan di siang hari ( naharan ). Dalam bahasa Arab kata lailah mempunyai beberapa makna. Ada makna literal bearti malam, lawan dari siang. Ada makna alegoris seperti gelap atau kekegalapan, kesunyian, keheningan, dan kesyahduhan; ada makna anagogis (spiritual) seperti kekhusukan ( khusu’ ), kepasrahan ( tawakkal ), kedekatan ( taqarrub ) kepada Ilahi. Dalam syair-syair klasik Arab, ungkapan lailah lebih banyak digunakan untuk makna alegoris (majas) ketimbang makna literalnya, seperti ungkapan syair seseorang pengantin baru: Ya laila thul...